20 April 2013

PERJALANAN mengenal Tuhan


Ulangan 7:22  TUHAN, Allahmu, akan menghalau bangsa-bangsa ini dari hadapanmu sedikit demi sedikit; engkau tidak boleh membinasakan mereka dengan segera, supaya jangan binatang hutan menjadi terlalu banyak melebihi engkau.

Dalam proses mengikuti Kristus, itu tidak berarti semua masalah otomatis disingkirkan. Seringkali kita mendengarkan kesaksian bagaimana seseorang dijawab doanya segera, kehidupannya diubahkan dalam sekejap. Memang bagi Tuhan tidak ada yang mustahil, bahkan Daud menuliskan bagaimana keadaan orang yang diubahkan itu seperti mimpi, selain itu ada begitu banyak cerita di alkitab yang menuliskan ketika Tuhan berperkara maka kehidupan seseorang bisa diubahkan dalam semalam. Namun, tak jarang pula kita merasa sepertinya apa yang kita hadapi tak kunjung terselesaikan. Dikatakan Tuhan bukan menghalau sedikit bangsa, tetapi sedikit demi sedikit. Meskipun sedikit tetapi harus ada pertumbuhan, pergerakan. Dengan kata lain harus tetap maju berjalan. 

Kejadian 11:31-32  Lalu Terah membawa Abram, anaknya, serta cucunya, Lot, yaitu anak Haran, dan Sarai, menantunya, isteri Abram, anaknya; ia berangkat bersama-sama dengan mereka dari Ur-Kasdim untuk pergi ke tanah Kanaan, lalu sampailah mereka ke Haran, dan menetap di sana. Umur Terah ada dua ratus lima tahun; lalu ia mati di Haran.

Kejadian 12:1, 4  Berfirmanlah TUHAN kepada Abram: "Pergilah dari negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu ini ke negeri yang akan Kutunjukkan kepadamu; Lalu pergilah Abram seperti yang difirmankan TUHAN kepadanya, dan Lot pun ikut bersama-sama dengan dia; Abram berumur tujuh puluh lima tahun, ketika ia berangkat dari Haran.

Terah sudah memulai sebuah perjalanan. Inilah gambaran mengenai kehidupan perjalanan kita secara pribadi dan Gereja Tuhan. Terah melakukan perjalanan pergi ke tanah Kanaan tetapi ia mati di Haran dan gagal sampai tujuan. Karena ia menetap. Jangan pernah untuk berhenti dalam proses pengenalan akan Tuhan, memang seringkali Tuhan bawa dalam perjalanan itu tanpa dimengerti sebenarnya mau kemana arahnya, tetapi tetaplah berjalan setiap hari bersama Dia.

Dan pelajaran yang kedua adalah pengenalan akan Tuhan dan berjalan menggenapi panggilan itu adalah perjalanan pribadi. Abram yang mendapatkan panggilan itu, dan Lotpun mengikutinya. Seorang Lot atau kita bisa diberkati karena kita berkoneksi dengan orang pilihanNya, tetapi jika seseorang tidak menemukan panggilannya sendiri dan hanya mengikuti panggilan orang lain maka tinggal tunggu waktu kapan dia akan keluar atau berhenti dari perjalanan. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar