12 September 2019

HIDUP SEHAT & SUKSES ?


Maz 78 : 70 – 72
(1) dipilih-Nya Daud, hamba-Nya, diambil-Nya dia dari antara kandang-kandang kambing domba; dari tempat domba-domba yang menyusui didatangkan-Nya dia, untuk menggembalakan Yakub, umat-Nya, dan Israel, milik-Nya sendiri.
(2) Ia menggembalakan mereka dengan ketulusan hatinya, dan
(3) menuntun mereka dengan kecakapan tangannya.









Sukses itu harus memiliki maksimal dalam aspek berikut dan seimbang :         
1.   Berpusat pada Kristus
2.   Mengenali & hidup sesuai / di dalam panggilan
3. Karakter yang bertumbuh menjadi serupa Kristus
4.   Mengembangkan keahlian/keterampilan
5.   Berproses di dalam komunitas
EVALUASI

1. CHRIST
Bagaimana kehidupan rohani/spiritualitasku ?
-  apakah aku memiliki kerinduan (kehausan) untuk mengenal Tuhan?
- bagaimana perasaan / suasana hatiku ketika berdoa/beribadah?
- apakah aku membaca / mendengar Firman Tuhan dengan antusias/ penuh minat?
- apakah aku mengingat/melibatkan Tuhan dalam kehidupanku sehari-hari?

2. CALLING
Apakah hidupku sudah selaras dengan panggilan Tuhan?
- apakah aku sudah bisa membayangkan tentang diriku di masa depan?
-  apakah aku sudah merencanakan kehidupanku?  
- apakah aku menyadari kemanakah hidupku jika kujalani hidupku seperti sekarang ini?
-  apakah aku peduli dengan orang lain?

3. CHARACTER
Apakah karakter lebih baik dari hari kemarin? tahun lalu?
-  adakah aku sudah mengetahui karakter apa yang harus kuperbaiki / sikap buruk apa yang harus aku tinggalkan?
- bagaimana orang lain menilai hidupku hari ini dibanding masa lalu?
- adakah karakter yang aku latih dan itu membawaku menjadi serupa Kristus atau membawaku lebih dekat dengan mencapai cita-cita?

4. COMPETENCY
Apakah aku menyadari potensiku dan mengembangkannya?
- Jika aku sudah memiliki gambaran tentang diriku di masa depan, sudahkah aku tahu keterampilan apa yang harus kumiliki untuk mencapainya?
- Adakah keterampilan yang sedang aku kembangkan?

5. COMMUNITY
Apakah aku sudah berada di dalam lingkaran pengaman kehidupan?
- apakah aku punya seseorang yang dia mengenali diriku dan menerima, mengasihiku? Yang aku bisa terbuka dengannya dan mendapatkan arahan, teguran, nasihat, doa / berkat?
- apakah aku memiliki komunitas yang mengasihi diriku dengan tulus dan bisa mengoreksi diriku?
- apakah aku memiliki seseorang yang aku muridkan untuk mengenal Kristus? 

Lingkaran yang sehat jika kita memiliki :
- Mentor & Spiritual Parents yang berfungsi juga sebagai auditor
- Partner  “seDNA” dan rekan yang “bertentangan”
- Seseorang yang dibimbing.
Kita bertumbuh ketika kita menolong orang lain bertumbuh.

 PROSES PEMBELAJARAN
YANG MENGUBAHKAN KEHIDUPAN









1. SPIRITUAL
Salah 1 indikasi seseorang memiliki kedalaman spiritual ialah memiliki kesadaran (awareness) akan kehadiran/penyertaan Tuhan dalam hidupnya dan senantiasa percaya, melibatkan Tuhan dan bergantung sepenuhnya pada Tuhan.
Beberapa aktivitas yang bisa digunakan disini ialah:
- Memiliki disiplin rohani berdoa, penyembahan, baca Firman (membangun kehidupan manusia roh)
- Mengimajinasikan, merenungkan & memperkatakan Firman Tuhan
- Membuat jurnal pengalaman bersama Tuhan
- Puasa
- Memiliki waktu sabath / retreat, simplify,
- Mengalami kuasa Ilahi (mendoakan & didoakan), mengaktivasi bergerak dalam karunia/ mengobarkan karunia 
2. INSTRUKSI
Terkadang orang tidak berubah karena belum tahu bagaimana melakukannya, oleh sebab itu perlu diajar dan dilatih.
Prinsip :
- Aku mengerjakan, kamu melihat
- Aku dan kamu mengerjakan
- Kamu mengerjakan, aku melihat.

Selain itu proses pendidikan bukan hanya 1 arah, tetapi gunakan sistem LAMAT dari Luk 2 : 46 – 47
1. Centering (jadilah fasilitator, anak perlu diberi kesempatan menggali dan menemukan)
2. Listening (anak perlu diajar untuk mendengarkan dari siapapun dan dari kehidupan)
3. Answering (anak perlu diajar untuk bagaimana bisa menjawab secara logis, sistematis. Inilah perlunya belajar matematika dan bahasa)
4. Questioning / Asking (anak juga bukan hanya dijejali soal tetapi latihlah mereka berpikir kreatif, kritis dengan memberikan kesempatan pada mereka untuk bertanya atau mempertanyakan sesuatu)
5. Inspiring (anak dibangkitkan kemauannya untuk belajar, jangan cuma memberikan apa yang seharusnya mereka pikirkan tetapi ajarlah juga bagaimana mereka seharusnya berpikir)
Beberapa aktivitas yang bisa digunakan :
- Dialog, diskusi, simulasi, bermain peran/drama, sumbang saran, debat, teka-teki, lagu, media kreatif, cerita, kuis, PR, project, pemecahan masalah, …
3. RELASI
Pengalaman dari orang lain yang bisa dipelajari adalah guru yang bijak. Salah 1 identitas yang disematkan pada orang Kristen adalah : murid. Jadi disini untuk membangkitkan kesadaran menjadi manusia pembelajar : belajar seumur hidup bisa dengan cara apapun dan dari siapapun
Aktivitas yang digunakan :
- wawancara, kerja kelompok, dari orang sekitar (akuntabilitas), media sosial, dari kebersamaan (bermain/rekreasi, makan bersama), biografi

4. EXPERIENCE / PENGALAMAN
Dalam kehidupan seringkali mengajar kita dengan cara yang berbeda dari kelas formal. Di kehidupan seringkali kita mengalami dahulu baru mengambil hikmahnya. Disini dibutuhkan kecerdasan untuk refleksi dari kehidupan, kepekaan sosial, mawas diri, dsb
Beberapa aktivitas yang bisa digunakan :
- survey/pengamatan, dipercaya mengambil tanggungjawab, pengutusan/ perjalanan lintas budaya, situasi kehidupan seperti sakit/krisis/penganiayaan atau dalam keberhasilan, magang.
Cara efektif melahirkan pemimpin adalah dengan memberinya kesempatan memimpin.
* DASAR AYAT
- bagian 1 : Luk 2 : 52, I Sam 2 : 26
- bagian 2 : Mrk 3 : 13 – 15 , Mat 28 : 19 – 20, Luk 18 – 20, Luk 2 : 46 – 47

Tidak ada komentar:

Posting Komentar